- Yang kerja keras belum tentu mendapat banyak.
- Yang kerja sedikit belum tentu mendapat sedikit.
Karena sesungguhnya sifat Rizki adalah dijemput, bukan dikejar.
Maka wajiblah kita untuk menjemputnya bukan mengejarnya,
Inilah hakikat ikhtiar...
Setiap dari kita telah ditetapkan rezekinya sendiri-sendiri.
Karena ikhtiar adalah kuasa manusia, namun rizki adalah kuasa Allah Azza Wajalla.
Dan manusia tidak akan dimatikan, hingga ketetapan rizkinya telah ia terima, seluruhnya.
Ada yang diluaskan rizkinya dalam bentuk "Harta",
Ada yang diluaskan dalam bentuk "Kesehatan",
Ada yang diluaskan dalam bentuk "Ketenangan, keamanan",
Ada yang diluaskan dalam Kemudahan menerima ilmu",
Ada yang diluaskan dalam bentuk "Keluarga dan anak keturunan yang Sholeh dan Sholeha",
Ada yang dimudahkan dalam *Amalan dan ibadahnya..."
Dan yang paling indah, adalah "Diteguhkan dalam Keimanan..."
Hakekat Rizki bukanlah hanya harta,
Rizki adalah seluruh nikmat dari Allah SWT
Adapun
"8 JENIS RIZKI DARI ALLAH SWT
1.Rizki Yang Telah Dijamin.
وَمَا مِن دَابَّةٍ فِي الْأَرْضِ إِلَّا عَلَى اللَّهِ رِزْقُهَا وَيَعْلَمُ مُسْتَقَرَّهَا وَمُسْتَوْدَعَهَا كُلٌّ فِي كِتَابٍ مُّبِينٍ
"Tidak ada satu makhluk melatapun yang hidup di atas bumi ini yang tidak dijamin ALLAH rizkinya."
(Surah Hud : 6).
2. Rizki Karena Usaha.
وَأَن لَّيْسَ لِلْإِنسَانِ إِلَّا مَا سَعَى
"Tidaklah manusia mendapatkan apa-apa kecuali apa yang dikerjakannya."
(Surah An-Najm : 39).
3. Rizki Karena Bersyukur.
لَئِن شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ وَلَئِن كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ
"Sesungguhnya jika kamu bersyukur pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu."
(Surah Ibrahim : 7).
4. Rizki Tak Terduga.
وَمَن يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَل لَّهُ مَخْرَجًا( ) وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ
"Barangsiapa yang bertakwa kepada ALLAH niscaya Dia akan menjadikan baginya jalan keluar dan memberinya rizki dari arah yang tidak disangka-sangkanya."
(Surah At-Thalaq : 2-3).
5. Rizki Karena Istighfar.
فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا ( ) يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُم مِّدْرَارًا
"Beristighfarlah kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun, pasti Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, dan memperbanyak harta.”
(Surah Nuh : 10-11).
6. Rizki Karena Menikah.
وَأَنكِحُوا الْأَيَامَىٰ مِنكُمْ وَالصَّالِحِينَ مِنْ عِبَادِكُمْ وَإِمَائِكُمْ إِن يَكُونُوا فُقَرَاءَ يُغْنِهِمُ اللَّهُ مِن فَضْلِهِ
"Dan nikahkanlah orang-orang yang masih membujang di antara kamu, dan juga orang-orang yang layak dari hambamu baik laki-laki atau perempuan. Jika mereka miskin, maka ALLAH akan memberikan kecukupan kepada mereka dengan karunia-Nya."
(Surah An-Nur : 32).
7. Rizki Karena Anak.
وَلَا تَقْتُلُوا أَوْلَادَكُمْ خَشْيَةَ إِمْلَاقٍ نَّحْنُ نَرْزُقُهُمْ وَإِيَّاكُمْ
"Dan janganlah kamu membunuh anak-anakmu kerana takut miskin. Kamilah yang akan menanggung rizki mereka dan juga (rizki) bagimu.”
(Surah Al-Israa' : 31).
8. Rizki Karena Sedekah
مَّن ذَا الَّذِي يُقْرِضُ اللَّهَ قَرْضًا حَسَنًا فَيُضَاعِفَهُ لَهُ أَضْعَافًا كَثِيرَةً
“Siapakah yang mau memberi pinjaman kepada ALLAH, pinjaman yang baik (infak & sedekah), maka ALLAH akan melipat gandakan pembayaran kepadanya dengan lipatan yang banyak.”
(Surah Al-Baqarah : 245).
_Semoga Bermanfaat_