PERAN PEMUDA DALAM MEMAJUKAN BUDAYA DAERAH

2 komentar



Kodisi pemuda saat ini sudah sangat memperihatinkan, yang mana sudah mulai menurunya rasa kecintaan dan rasa keinginan yang dimilki oleh para pemudah untuk memajukan budaya daerah suatu bangsa terutama bangsa Indonesia.

Kondisi seperti ini bisa kita temui dalam kehidupan kita sehari-hari yang mana para pemuda, masyarakat kita lebih mudah dan lebih sering menggunakan budaya asing seperti buaday alai, lebay, kebarat-baratan dari pada budaya asli daerahnya.

Kurangnya kesadaran ini membuat saya berkeinginan menulis tema ini untuk berbagi ilmu dan pandangan saya tentang judul ini.

Adapun judul dari tulisan ini : peran pemuda dalam memajukan budaya daerah. Yang saya persembahkan sebagai syaarat untuk mengikuti Daurah Marhala 2 Kesatuan Aksi Mahasiswa Indonesia (KAMMI) Daerah Riau.

Tulisan ini berisi tentang kondisi para pemuda pada saat ini dan beberapa peranan pemuda dalam melestarikan atau pun memajukan budaya suatu daerah.
Dalam tulisan ini juga dimuat beberapa contoh yang mungkin dapat menggambarkan kondisi pemuda didaerah kita saat ini.

1.            Teori
Pemuda adalah leader of tomorrow, makanya ditangan generasi muda lah nasib suatu bangsa. Apa bila generasi mudanya memiliki kualitas yang unggul dan semangat yang kuat untuk memajukan budaya daerah di bangsa dan negara ini yang didasari dengan keimanan yang kuat dan akhlak yang mulia serta bekerja keras, saya yakin pemuda dengan mudah memajukan budaya daerah.

            DR.Yusuf Qardhawi mengibaratkan seorang pemudah itu ibarat sebuah matahari yang saat itu matahrinya adalah matahari yang paling terang dan matahari yang paling panas. Dari ungakapan diatas sebenarnya kita dapat mengatakan bahwan masa mudah adalah masah kekuatan atau masa keemasan.

            Namun Saat ini kita dapat melihat betapa lemahnya peran pemudah dalam menjaga dan    melestarikan budaya daerah masing masing, disini bisa kita lihat bahwa pemuda lebih     suka mengikuti budaya modern yang kebarat baratan dari pada budaya daerah kita sopan yang ketimuran.

            Sebagai contoh sebagian pemuda saat lebih suka nongkrong di mall dari pada pergi keperpustakan untuk baca buku, mereka lebih suka menggunakan pakaian yang membuka aurat seperti pakai jin yang lebih menunjukan lekuk tubuh, dan pakai pakaian yang kurang bahan yang kelihatan auratnya yang bebas dilihat oleh orang –orang yang      sebenarnya tidak berhak melihatnya dari pada, mengunakan pakaian mengadung nilai syariat agama islam.
            
 Islam menggambarkan keutamaan pemudah dalam beberapa hadisnya:
Dan Abu Hurairah RA. bahwa Rasulullah SAW. bersabda, “Ada tujuh golongan manusia              yang akan dinaungi oleh Allah dalam naungan (Arsy)-Nya pada hari yang tidak ada   naungan (sama sekali) kecuali naungan-Nya :…(salah astunya) seorang pemuda yang           tumbuh dalam ibadah (ketaatan) kepada Allah..”.(HR. Al Bukhari no.1357 dan Muslim no. 1031 )

Dalam hadits lain yang senada, Rasulullah SAW. bersabda : 
إِنَّ اللهَ عَزَّ وَجَلَّ لَيَعْجَبُ مِنَ الشَّابِّ لَيْسَتْ لَهُ صَبْوَةٌ
Sesunggguhnya allah SWT. benar-benar kagum terhadap seorang pemuda yang tidak        memiliki shabwah (HR.Ahmad)

            Budaya atau kebudayaan berasal dari bahasa Sanskerta yaitu buddhayah, yang      merupakan bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal) diartikan sebagai hal-hal yang   berkaitan dengan budi dan akal manusia(wikividia).

            Jadi budaya daerah adalah suatu cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh   sebuah daerah dan diwariskan dari generasi ke generasi.Budaya daerah terbentuk dari banyak unsur yang rumit, termasuk sistem agama dan politik, adat istiadat, bahasa,       perkakas, pakaian, bangunan, dan karya seni serta bahasa. 

2.            Hasil Pemikiran Dan Diskusi

Ø  Peran pemuda dalam memajukan budaya daerah
Pemuda memiliki peran yang sangat penting dalam memajukan budaya daerah , disini dimana kita lihat bahwa pemuda adalah generasi penerus suatu budaya apabila pemuda sudah tidak lagi perduli terhadap budaya daerahnya maka budaya tersebut akan mati. Namun jika pemudanya memilki kecintaan dan mua ikut serta dalam melestarikan budaya daerahnya , budaya tersebut akan tetap ada disetiap generasi.

Pemuda juga harus menjadi actor terdepan dalam memajukan budaya daerah, sehingga budaya asing yang masuk ke daerah  tidak merusak atau mematikan budaya daerah tsb.
Namun disini kita melihat masih lemahnya peran pemuda dalam memajukan budaya daerah khususnya budaya yang sifatnya keagamaan seperti budaya menutup aurat, budaya shalat berjamaah dimasjid, budaya membaca al quran , dll

Pemuda saat ini lebih suka mencontoh budaya orang lain seperti menggunakan pakaian yang kurang bahan, yang melihatkan bagian yang dapat menimbulkan nafsu sahwat yang meresahkan masyarakat yang memandangnya, dan lebih suka ke dikotik atau tempat hiburan dari pada kemasjid sholat berjemaah.

Besarnya pengaruh budaya asing terhadap budaya daerah ini yang membuat para pemuda yang peduli terhadap budaya daerahnya harus bekerja keras dan mempilterisasi setiap budaya yang masuk ke daerah. Jangan sampai pemuda lengah dan bakan mengikuti budaya budaya yang bertentangan dengan budaya daerahnya.

Setidaknya ada beberapa peran pemuda dalam memajukan budaya daerah ,diantaranya :
A.    Memperkuat Akidah
Akidah merupakan pondasih dasar yang harus dimiliki oleh para pemuda untuk meneruskan nilai budaya luhur bangsa Indonesia. Kuat dan tidaknya pondasih ini juga akan menetukan seberapa kuat character suatu bangsa.

Bila para pemudanya sudah tidak memiliki character yang kuat maka budaya asing pun akan mudah dengan leluasanya menggeser budaya suatu daerah.dan sebaliknya jika suatu daerah memiliki charater yang kuat maka akan sangat sulit budaya asing untuk bisa masuk, apalagi mengantikan buadaya daerah tersebut.

Maka dari itu pemuda seharusnya lebih menguatkan charakter dan kecintaanya pada suatu budaya yang akan mereka warisi nantinya.

B.     Meningkatkan Intelektualitas
Intelektualitas menjadi sesuatu yang di anggap penting karna melalui intelektualitas ini para pemuda bisa menyelamatkan memajukan budaya daerah dimana mereka tinggal dan melalui intelektualitas ini akan lahir moral dan etika serta menjunjung tinggi nilai nilai suatu budaya.

Keluasan ilmu pengetahuan juga bisa dijadikan sebagai jalan untuk mebangun negeri ini , sehingga dengan keluasan ilmu tersebut para pemuda bisa memberikan pemahaman dan pembelajaran kepada masyarakat dan menjadi pilter masuknya budaya asing ke daerah masing-masing.

Penyebaran budaya asing yang semakin hari semakin kian memprihatin saat ini, yang mulai mengikis nilai nilai budaya daerah seharusnya menjadi perhatian yang serius bagi kalangan intelektual mudah.
Kecintaan pada budaya alai, lebay dan lainya yang melanda generasi muda indonesia mestinya bisa di tanggulangi dengan ilmu dan pembelajaran budaya daerah yang mengadung nilai luhur dimasanya.

C.     Pemuda sebagai asset masa depan
Sudah selayaknya dan sudah menjadi kewajiban kita para pemudah untuk terus berusaha dan berupaya untuk terus melestarikan peninggalan sejarah nenek moyang kita yang telah ditinggalkan dalam bentuk budaya maupun bentuk bangunan bersejarah.

Sebagai generasi penerus sudah seharusnya jika para pemuda menggalih potensi dirinya dan berupaya untuk mengaktifkan lagi kebudayaan daerah yang sebagian besar sudah tergeserkan oleh nilai budaya asing yang secara aral, etika dan lainya sangat bertentangan dengan budaya dasar daerah kita.

Pemudah sebagai asset penerus kebedaan budaya daerah sudah menjadi kewajiban baginya untuk berusaha dan berupaya untuk melestarikan kebudayaan daerah yang sebagian sudah hamper punah, sehingga kebudaya yang hampir punah itu bisa dilestarikan lagi.

Kecitaan kita pada budaya dan berusaha membentuk kelompok kelompok pecinta budaya daerah serta bekerja sama dengan pemerintah untuk membantu berdirinya sarana dan prasarana agar terwujudnya kelestarian budaya daerah tersebut.

Dengan berdirinya kelompok sanggar muda tersebut diharapakan bisa melestarikan budaya daerah yang ada dan menumbuhkan kecintaan serta kesadaran generasi muda akan pentingya untuk melestarikan budaya daerahnya.

Sehingga apa yang menjadi tradisi dan khasan suatu daerah akan tetap ada dan kejayaan dimasa lalu menjadi sejarah tersendiri yang bisa dibanggakan di oleh generasi penerusnya kelak.

D.    Kesadaran Melestarikan Budaya
“Melestarikan suatu budaya lebih sulit dari pada membuat budaya yang baru”, begitu lah ungkpan orang bijak yang pernah saya dengar. Tapi itulah kenyataanya saat ini yang terjadi kita lebih sulit mepelajari budaya daerah kita seperti tari, teater sejarah,lagu daerah dari pada mempelajari budaya orang lain seperti budaya alai, lebay, budaya barat.

Konsisi seperti ini bisa kita lihat begitu banyak anak mudah kita yang lebih hapal lagu lagu barat ketimbang lagu daerah seperti lagu pakarena  dari Sulawesi utara, Dak disangko dari sumsel , dan masih banyak lagi lagu daerah lainya.

Atau mereka lebih mudah menghapal budaya anak alai dan lebay seperti mi paah, ciyus,dll dari pada budaya bahasa daerah terutama bahasa Indonesia. Mereka sedikit kesulitan membedakan kata apotik atau apotek, klinik atau kelinik dan lainnya.

Nan disinilah peran penting para pemuda untuk meluruskan dan membenarkan serta melestarikan budaya daerah yang sudah mulai ditinggalkan oleh masyarakat saat ini.

Kesadaran untuk melestarikan budaya daerah ini edealnya memang harus di mulai dari para pemudanya, karna didiri para pemuda ini sebenarnya ada potensi yang besar yang perlu didorong untuk memacu semangat masyarakat untuk lebih peduli pada budaya daerahnya.


3.      Kesimpulanya
Ditangan para pemuda lah nasib budaya daerah saat ini maju dan mundurnya budaya daerah tergantung seberapa cinta para pemuda nya kepada budaya daerah tersebut. Kalaulah para pemudanya sudah mulai cuek atau bahkan sudah tidak peduli lagi pada terhadap budaya daerahnya maka dapat di pastikan budaya daerah tersebut akan mengalami kemunduran atau bahkan mungkin hilang. Dan sebaliknya ketika para pemuda sudah mulai cinta pada budaya daerahnya dan sudah ada kemauan untuk melestarikannya maka budaya daerah tersebut akan maju dan tetap ada.
Jadi penomena banyaknya budaya daerah Indonesia yang diakui oleh orang lain ini menunjukan sudah berkurangnya kecintaan pemuda saat ini terhadap budaya daerahnya.
Maka dari itu ada empat peran pemuda yang diharapkan bisa memajukan budaya daerah seperti akidah yang kuat (charater ), meningkatkan intelektualitas, kesadaran sebagai asset masa depa dan yang terakhir kesadaran untuk melestarikan budaya daeranya.

2 komentar

  1. saya hanna primadita mahasiswi Pend. IPS UPI. memang benar perubahan terdapat pada peran pemuda.
    Peran pemuda sangat penting karna pemuda adalah generasi penerus bangsa oleh karena itu segala hal-hal yang dilakukan pemuda yang positif seharusnya selalu didukung. Hanya saja kemajuan sekarang itu banyak yang tidak mendukung kegiatan pemuda yang bersifat positif. Terutama peran media massa atau internet sering kali yang dimunculkan adalah hal-hal yang negative seperti tawuran, perkelahian, perbuatan asusila dan lain sebagainya. Tapi hal-hal yang positif seperti kejuaran olimpiade, kejuaran-kejuaran yang tingkat nasional dan internasional kurang mendapatkan porsi yang lebih padahal yang positif itu adalah berpengaruh kepada pemuda yang lainnya. Jika itu sering dimunculkan dan porsinya cukup besar mungkin bisa menjadi motivasi atau menular kepada pemuda yang lain sehingga menjadi inspirasi misalnya kegiatan bakti sosial pada masyarakat itu seharusnya porsinya lebih banyak supaya kegiatan-ke…