memuhasaba kembali tentang kesempurnaan penciptaannya

telah 24 tahun aku dilahirkan kemuka bumi ini,tepatnya tanggal 09 mei 1988 telah lahir dengan selamat seorang anak laki-laki dari keluarga yang sedang berbahagia. seorang anak laki-laki yang lahir dengan kesempurnaan penciptaannya dan menjadi harapan sebagai generasi penerus yang akan membawah perubahan kearah yang lebih baik,baik perubahan didunia maupun perubahan yang lebih baik diakhirat.

kesempurnaan itu seperti yang digambarkan dalam sebuah hadist:

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ؛ أَنَّهُ كَانَ يَقُوْلُ:
قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صلى الله عليه وسلم : مَا مِنْ مَوْلُوْدٍ إِلاَّ يُوْلَدُ عَلَى الْفِطْرَةِ. فَأَبَوَاهُ يُهَوِّدَانِهِ وَيُنَصِّرَانِهِ وَيُمَجِّسَانِهِ.

Rasulullah Shallallahu alaihi wassalam bersabda: "Setiap anak itu dilahirkan dalam keadaan fitrah. Kedua orang tuanyalah yang membuatnya menjadi seorang Yahudi, seorang Nasrani maupun seorang Majusi. Sebagaimana seekor binatang yang melahirkan seekor anak tanpa cacat, apakah kamu merasakan terdapat yang terpotong hidungnya?.

(HR. Abu Hurairah Ra)"

untuk merefleksi dan memuhasabah perjalanan hidup ini sebagai bekal perbaikan diri dan sebagai upaya untuk menggapai cita-cita didunia dan diakhiran. moment ulang tanggal dan bulan merupakan hal yang dianggap tepat untuk memperbaiki diri dan lebih meningkatkan ketaqwa serta berkontriburi dalam kebaikan, meskipun sebenarnya tidak penah di contohkan oleh nabi besar muhammad saw tentang memperingati hal ini.

meski demikian, ada beberapa hal yang bisa kita ambil ibrah (pembeajaran) dari ulang tanggal dan bulan ini sebagai berikut:

Sebagai sarana muhasabah diri
moment ini lebih baik bagi kita jika kita gunakan untuk memuhasabah diri. setelah 24 tahun kehidupan kita didunia ini apa yang telah kita berikan atau lakukan untuk orang-orang yang kita , untuk orang-orang yang kita cintai, untuk agama kita, untuk masa depan kita atau jauh lagi yang kita pikirkan tentang kebaikan dunia dan akhirat kita nanti.

moment seperti ini sangat baik bagi kita untuk merenungkan tentang apa tujuan sebenarnya kehidupan kita didunia ini sehingga kita tidak mudah terpengaruh oleh pengaruh buruk yang menyesatkan dan membuat kita tadak mendapat kebaikan didunia dan akhirat.

Allah telah memperingatkan tujuan penciptaan manusia dalam firmannya:
"dan tidak aku ciptakan jin dan manusia kecuali untuk beribadah kepada-ku (adz-Dzariyat :56)"

maka dari itu mari kita gunakan akal pikiran kita untuk merenungkan, menetapkan, dan menetukan target-target perbaikan menuju kearah yang lebih baik didunia dan diakhirat.
memperbaiki diri
sebenarnya tidak mesti di moment ini kita memperbaiki diri tapi sekali lagi moment ulang tanggal dan bulan ini lebih tepat dan mengenah jika kita gunakan untuk memperbaiki diri karna di tanggal dan bulan ini lah kita pernah menjadi orang yang suci dan sempurna dan belum tersentuh dosa sedikit pun.

moment perbaikan diri ini bisa dilakukan dengan memperbaiki amalan yaumiyah harian kita, ibadah, zakat, sedekah, dan sikap sosial kita terhadap orang lain. penentuan moment seperti ini sangat penting seperti orang akan berkuran pada moment hari raya kurban begitupun moment ulang tanggal dan bulan merupakan moment yang tepat untuk memperaki diri.
menentukan tujuan
ada banyak tujuan kita hidup didunia seperti punya harta yang banyak, istri yang cantik dan shalehah, banyak anak dan punya kedudukan yang tinggi dan itu semua manusiawi tapi tidak kah kita ingan tujuan allaj menciptakan kita kedunia ini diantaranya sbb:
Action (melakukan hal-hal yang bermanfaat)
selanjutnya penting action (tindakan) karna cita-cita tanpa tindakan tidak akan pernah tercapai, seperti orang yang bermimpi disiang bolong. maka gapailah mimpi-mimpi mu dengan tindakan.

jadi kesimpulanya adalah dimoment ulang tanggal dan bulan ini hendak lah kita melakukan muhasabah diri, melakukan perbaikan diri, menentukan tujuan dan action sehingga kita menjadi manusia yang beruntung baik didunia dan diakhit..
aamiin

memuhasaba kembali tentang kesempurnaan penciptaannya

2 komentar